Pelajari Kegiatan Kenduri SKO, Lembaga Adat Batanghari Lakukan Study Tiru ke Kota Sungai Penuh

0

SERAMBIJAMBI.ID, BATANGHARI – Lembaga Adat Kabupaten Batanghari yang di ketuai oleh Datuk Drs. H. M. Yusuf Majid, MM beserta Anggota Pengurus Lembaga Adat Kabupaten Batanghari dan didampingi oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Batanghari, Dinas Komunikasi dan Informasi Batanghari dan Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Batanghari pada kegiatan Study Tiru Guna Mempelajari Kegiatan Kenduri Sko dan Pelantikan Depati Ninik Mamak ke Lembaga Adat Kota Sungai Penuh dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Sungai Penuh Provinsi Jambi.

Lembaga Adat Kabupaten Batanghari Langsung di sambut dengan ramah oleh Lembaga Adat Kota Sungai Penuh di Kantor WaliKota Sungai Penuh. Acara yang dihadiri oleh Walikota Sungai Penuh yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Perekonomian Bapak Abdul Gafar, S.Pd, Ketua Lembaga adat Kota Sungai Penuh Bapak H. Nasrun Farud, dan Kepala OPD Kota Sungai Penuh ini berjalan dengan lancar.

Wali Kota Sungai Penuh yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Perekonomian Kota Sungai Penuh Abdul Gafar, S.Pd Kota dalam sambutannya menjelaskan Sejarah Kebudayaan di Kota Sungai Penuh tidak bisa di lepas dari Kebudayaan Kerinci.

“Sejarah Kebudayaan Kota Sungai Penuh tidak dapat dipisahkan dengan kebudayaan kerunci, karena Kota Sungai Penuh Merupakan bagian dari wilayah Kerinci sebelum dimekarkan pada November 2008” jelas Ghafar.

Kenduri SKO Merupakan sebuah rangkaian acara adat pengukuhan gelar suku atau kepala adat, Upacara ini selalu diiringi dengan upacara kenduri pusaka yaitu upacara membersihkan benda pusaka peninggalan nenek moyang, Upacara Kenduri Sko sendiri adalah sebuah rangkaian acara adat dalam menentukan kepala adat. Kata Kenduri berarti selamatan dan Sko bermakna perbuatan atau peraturan yang berlaku turun temurun.

BACA JUGA :

Depati dan Ninik Mamak adalah tingkatan tertinggi pada struktur lapisan sosial masyarakat suku kerinci. Kenduri Sko merupakan acara adat yang dilakukan untuk mengukuhkan gelar Sko pada Depati atau Ninik Mamak yang telah dipilih oleh anak jantan yang memenuhi syarat.

Acara dilanjutkan dengan pemberian cindera mata antara Lembaga Adat Kabupaten Batanghari dan Lembaga Adat Kota Sungai Penuh. Setelah pemberian cindera mata, acara dilanjutkan dengan pemberian materi dari Lembaga Adat Kota Sungai Penuh dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Sungai Penuh dan dilanjudkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab. (Ardy)

Comments
Loading...