Satu ABK Kapal Motor yang Terbakar di Perairan Kampung Laut Alami Luka Bakar
Satu ABK Kapal Motor yang Terbakar di Perairan Kampung Laut Alami Luka Bakar
SERAMBIJAMBI.ID, TANJAB TIMUR – Satu dari 3 ABK yang berada di dalam Kapal Motor (KM) First Star Maein GT 32 yang terbakar di Perairan Kampung Laut pada Rabu malam (26/2/20) sekitar pukul 20.10 WIB harus dilarikan ke Puskemas Nipah Panjang. Ia dilarikan karena mengalami luka bakar pada bagian tangan dan kaki.
Camat Nipah Panjang Helmi Agustinus ketika dikonfirmasi membenarkan jika ada salah satu korban kapal motor yang terbakar tengah di rawat di puskesmas nipah panjang. Korban Riski (22) warga Sungai Simbar Kepulau Riau.
“Benar, ada korban kapal motor yang terbakar tengah di rawat di puskesmas Nipah Panjang karena mengalami luka bakar,” katanya, Kamis (27/2/20).
Untuk diketahui, berdasarkan data yang di perolah media ini KM. First Star yang mengangkut kelapa sebanyak 6 Ton terbakar di Perairan ambang luar Tanjab Timur pada kordinat 00°52′.649″S 103°54′.476″E.
Kapal motor ini berisikan 3 orang ABK yaitu M. Ali (27) sebagai Nahkoda, Hasanudin (30) sebagai Kepala Kapal Mesin, Riski (22) sebagai Kelasi.
KM First Star bermuatan Kelapa Bulat dengan muatan sekira 60 Ton berangkat dari Kecamatan Nipah panjang menuju Sungai Guntung Kabupaten Indra Giri Ilir (Inhil) Provinsi Riau, sekitar pukul 04.00 WIB (26/2/20).
Sampai di Perairan Kuala Pemusiran sekitar pukul 13.30 WIB kapal kandas dan tidak bisa melanjutkan perjalanan. Setelah itu KM tersebut berangkat kembali dan sekira pukul 20.00 WIB sampai di Perairan Kampung Laut pada posisi 00°52′.649″S 103°54′.476″E.
Riski sedang berada dibagian kamar mesin kapal kemudian tiba-tiba melihat api membakar kamar mesin KM. First Star. Dan pada saat kejadian Riski berusaha meminta bantuan rekannya, selanjutnya Riski berusaha keluar dari kamar mesin dan mengalami luka bakar dibagian tangan kanan dan kedua kakinya.
Setelah itu Riski berhasil keluar dari Kapal dan sekitar lebih kurang 2 Jam Api membakar Kapal tersebut, yang kemudian membuat Kapal tersebut tenggelam.
Kemudian datang Speed Boat bantuan yang menolong korban kapal tersebut. Dan selanjutnya korban dibawa Ke Puskesmas Nipah Panjang untuk dilakukan perawatan medis. (Rano)