Kadis Koperindag Tanjab Barat Minta Maaf ke Wartawan Tribun Jambi
Kadis Koperindag Tanjab Barat Minta Maaf ke Wartawan Tribun Jambi
SERAMBIJAMBI.ID, TANJAB BARAT – Sekretaris Daerah Kabupaten Tanjab Barat, Hermansyah, S.STP, MH memfasilitasi pertemuan antara wartawan Tribun Jambi Abdullah Usman yang menjadi korban perlakuan tidak menyenangkan dari Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan (Koperindag) Kabupaten Tanjab Barat, Syawaluddin F Tanjung, Senin (16/12/24)
Pertemuan yang digelar di ruang rapat Kantor Bupati itu dihadiri Sekda, Kadis Kominfo, Kabag Hukum, Kadis Koperindag dan perwakilan wartawan di Kabupaten Tanjab Barat.
Sekda Hermansyah mengatakan pertemuan ini merupakan silaturahmi. Sesuai yang disampaikan Bupati Anwar Sadat sebelumnya, jika ada yang berselisih paham maka sebaiknya dapat kembali menyambung silaturahmi.
“Kemarin, saya juga sudah mendapat surat dari Tribun Jambi. Sebenarnya yang ingin menyampaikan ini ke kawan kawan Tribun Jambi adalah Bapak Bupati langsung. Namun, pada intinya kami pemerintah daerah mengucapkan terima kasih sudah mengingatkan kami,” tuturnya.
Sekda menjelaskan Kadis Koperindag yang melakukan tindakan tidak menyenangkan itu tengah diproses di internal Pemkab.
“Yang jelas, kami pemerintah daerah, ada mekanisme terkait hal ini, ada kode etik yang berlaku. Pada intinya proses itu saat ini sedang berjalan,” sambung Sekda.
“Terkait sanksi dan sebagainya, tentu kami harus melakukan kajian dulu seperti apa. Karena teguran itu macam macam, intinya saat ini masih berjalan di tim kami,,” lanjut Sekda.
Sekda memaparkan, yang terpenting saat ini yang berkonflik merupakan dua individu. “Karena kami tidak melihat ini konflik antar lembaga. Intinya ada miskomunikasi saja. Dan mudah-mudahan ke depan tidak terulang lagi,” ujarnya.
“Kalau saat ini, saya pribadi dan Pak Bupati (Anwar Sadat) ingin masalah ini selesai dulu secara pribadi. Kalau untuk persoalan Pemda dan Pak Kadis, itu ada mekanisme yang berjalan (terkait sanksi),” jelas Sekda menegaskan lagi.
Dalam pertemuan itu, Kadis Koperindag, Syawaluddin F Tanjung, menyampaikan permohonan maaf kepada wartawan Tribun Jambi, Abdullah Usman, terkait tindakan yang dilakukannya hingga video rekaman CCTV peristiwa tersebut viral.
“Saya pribadi mohon maaf kepada Abdullah dan tidak ada dendam. Semoga ke depan menjadi lebih baik lagi dan persaudaraan jadi lebih erat. Sekiranya Pak Abdullah bisa memaafkan saya,” ujarnya.
Selain itu, Syawaluddin juga menyampaikan permohonan maaf ke Sekda Tanjab Barat terkait kejadian tersebut. Dia berharap permasalahan yang viral tersebut bisa berlalu.
“Dengan adanya permasalahan ini juga, cukup berdampak pada psikologi anak saya. Semoga ke depannya bisa lebih baik lagi,” harapnya.
Wartawan Tribun Jambi, Abdullah Usman, merespons permohonan maaf dari Kadis Koperindag Tanjab Barat Syawaluddin F Tanjung. Abdullah, secara pribadi, menerima permintaan maaf tersebut.
“Secara pribadi, saya sudah memaafkan Pak Kadis Koperindag terkait kejadian tersebut. Meski demikian untuk proses di Pemerintahan, terkait poin pada surat Tribun Jambi ke Pak Bupati masih tetap dan meminta Pak Bupati untuk dapat mengambil sikap,” tuturnya.
Abdullah Usman menambahkan secara pribadi sudah saling memaafkan. Sementara terkait kata permintaan damai, Abdullah menjelaskan bahwa yang terjadi saat ini bukanlah sebuah peperangan.
Dia mempersilakan persoalan tersebut berjalan sesuai aturan dan mekanisme di pemerintahan, sebagaimana beberapa poin yang disampaikan dalam surat Tribun Jambi yang dikirimkan ke Bupati Tanjab Barat. (Red)