Ketua Persit KCK Koorcab Rem 042 Hadiri Pembukaan Lomba UMKM Wastra dan Craft secara Virtual
SERAMBIJAMBI.ID, JAMBI – Di tengah pandemi Covid-19, para isteri TNI yang tergabung Dharma Pertiwi menggelar Lomba UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) Wastra dan Craft.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcabrem 042 PD II/Sriwijaya Ny. Dewi Zulkifli menghadiri langsung Pembukaan Lomba UMKM Wastra dan Craft secara Virtual bertempat di Ruang Rapat Korem 042/Gapu, Kamis (23/9/2021).
Lomba dibuka secara resmi oleh Ketua Umum (Ketum) Dharma Pertiwi Ny. Nanny Hadi Tjahjanto secara virtual dari Kantor Pusat Dharma Pertiwi, Jakarta.
Menurut keterangan tertulis Penrem 042/Gapu, bahwa kegiatan Lomba UMKM Wastra dan Craft Dharma Pertiwi tahun 2021 ini diikuti oleh Ibu-ibu Persit Kartika Chandra Kirana, Ibu-ibu Jalasenastri, Ibu-ibu PIA Ardya Garini dan Ibu-ibu IKKT.
Ketum Dharma Pertiwi mengingatkan bahwa ditengah pandemi Covid-19 ini para pelaku UMKM, dan UMKM diharapkan untuk terus semangat dan survive menghadapi gejolak ekonomi dan dampak dari Covid-19.
Melalui momentum tersebut, kita mencoba menyelenggarakan kegiatan yang dapat meningkatakan kreatifitas, menggali potensi, serta talenta para anggota Dharma Pertiwi yang memiliki usaha sebagai pelaku UMKM dalam bidang kuliner, wastra dan craft untuk tetap berkarya dan produktif walaupun hanya dirumah saja.
“Untuk itu, kita harus lebih inovatif dalam meningkatkan promosi dan penjualan dari hasil UMKM kita,” kata Ibu Ketum.
Menurut Ny. Nanny Hadi Tjahjanto, akibat pandemi saat ini ekonomi lokal khususnya UMKM mengalami penurunan, sehingga untuk membangkitkan dan memotivasi para pelaku usaha Dharma Pertiwi menggelar kompetisi ini agar pelaku UMKM kembali menggeliat dan menghidupkan kembali perekonomian nasional.
“Saya berharap pula kegiatan ini bisa memunculkan ide-ide out of the box untuk produk-produk UMKM, sehingga dapat beradaptasi dengan berbagai macam situasi keadaan salah satunya Covid-19,” ujarnya.
“Selain itu kegiatan ini juga bertujuan untuk mendorong pemasaran produk UMKM dengan platform online, salah satunya dengan LaDaRa,” tambah Ibu Ketum.
Ibu Ketum menjelaskan bahwa teknologi digital market place LaDaRa membuka peluang untuk memperluas pemasaran produk dan membantu UMKM-UMKM dalam mengenalkan produk-produk buatannya agar dapat dikenal dari Sabang sampai Merauke dan juga seluruh dunia. Menurutnya, produk lokal/UMKM adalah ujung tombak LaDaRa dan perekonomian Indonesia.
“Atas nama pribadi dan segenap pengurus, saya menyampaikan ucapan terimakasih kepada panitia yang telah mempersiapkan kegiatan ini sehingga dapat terlaksana dengan sempurna. Serta para juri yang berkenan meluangkan waktunya untuk mensukseskan kegiatan Lomba UMKM ini, semoga bermanfaat bagi kita semua,”Ujar Ibu Ketum Dharma Pertiwi.
Diakhir sambutannya Ketum Dharma Pertiwi berpesan, jadikan ajang ini menjadi salah satu silaturahmi antar pelaku usaha UMKM dibawah naungan Dharma Pertiwi, tak menuntut kemungkinan setelah lomba ini muncul ekosistem kolaborasi yang baru untuk menyegarkan dan memberdayakan usaha-usaha lokal agar tetap terus berinovasi dan menggali potensi sehingga dapat memperkaya keragaman UMKM dan kemajuan ekonomi kreatif Indonesia serta bangga buatan Indonesia. (*)