SERAMBIJAMBI.ID, TANJAB BARAT – Bentuk solidaritas terkait kekerasan yang dialami oleh anggota HMI di Surabaya, Medan dan Bengkulu beberapa waktu lalu. Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Tanjung Jabung Barat mendatangi Mapolres Tanjab Barat untuk bersilahturahmi, Selasa (25/9/18)
“Kedatangan HMI Cabang Tanjab Barat ke Mapolres Tanjab Barat disambut baik oleh Wakapolres Tanjab Barat beserta Jajaran.
Ketua Umum HMI Cabang Tanjab Barat Ahmad Fauzi dalam silahturahminya mengatakan, kedatangan kami ke Mapolres Tanjab Barat sebagai bentuk solidaritas terkait kekerasan yang yang dialami oleh anggota HMI di Surabaya dan Bengkulu.
Menurut Fauzi, kejadian tersebut menunjukkan bahwa aparat sudah bertindak tidak sesuai prosedur. Kita meminta kepada pihak Polres Tanjab Barat agar mendesak Kapolri untuk menyelesaikan persolan ini secara hukum. “Kami meminta agar oknum Polisi yang sudah bertindak diluar SOP terhadap rekan kita bisa diadili sesuai hukum yang berlaku.
“Kami juga meminta kepada pihak Polres Tanjab Barat untuk menandatangai suatu kesepakatan bersama,” ucap Fauzi
Setelah mendengar tuntutan dari HMI, Wakapolres Tanjab Barat Kompol Hendri Agus Batubara menyetujui tuntutan yang diminta.
“Kami sangat mengapresiasi kedatangan adik adik dari HMI Tanjab Barat yang mau bersilahturahmi dan memberi masukkan terhadap salah satu oknum kepolisian di bengkulu, yang mana telah mencederai mahasiswa yang saat sedang mengemukakan pendapat dimuka umum,”
Terkait permasalahan ini, kami berjanji akan melaporkanya kepada pimpinan kami,” ucap Wakapolres singkat (*)