Harga Mahal dan Langka, Satpol PP Lakukan Sidak Pangkalan LPG 3 Kg
SERAMBIJAMBI.ID, TANJAB BARAT – Pemerintah Kabupaten Tanjab Barat melalui Satuan Polisi Pamong Praja melakukan Inspeksi Mendadak (sidak) ke sejumlah pangkalan LPG bersubsidi ukuran 3 Kg yang berada di wilayah seputaran Kota Kuala Tungkal dan sekitarnya, Kamis siang (27/9/18).
Sidak tersebut guna menindaklanjuti laporan masyarakat terkait kelangkaan LPG 3 Kg dan mahalnya harga jual di tengah masyarakat sejak hampir tiga minggu ini.
Dalam Sidak ini, setidaknya ada lima pangkalan LPG 3 Kg yang didatangi petugas Satpol PP Tanjab Barat, yang mana sidak tersebut dikomandoi langsung oleh Kasat Satpol PP Tanjab Barat Syamsul Juhari, S.Sos serta didampingi perwakilan Diskoperindag Tanjab Barat dan jajaran Satpol PP Tanjab Barat.
Kasat Pol PP Tanjab Barat, Syamsul Juhari, S.Sos mengungkapkan, berdasarkan informasi yang diterima olehnya bahwa beberapa pekan terakhir ini terjadi kelangkaan gas LPG 3 Kg di wilayah Kota Kuala Tungkal dan sekitarnya.
Akibat kelangkaan tersebut, warga yang berhak menggunakan LPG bersubsidi mengalami kesulitan untuk memenuhi kebutuhannya. Parahnya lagi, kata dia, harga eceran tertinggi (HET) LPG 3 Kg sesuai yang telah ditetapkan oleh Pemerintah, kini di pasaran (pengecer, red) harganya melambung tinggi mencapai 30ribu per tabungnya,” ujar Syamsul Juhari
BACA JUGA : Pemkab Tanjab Barat Ancam Cabut Izin Pangkalan LPG 3 Kg Yang Nakal
Menurut Syamsul, dalam sidak yang dilakukan kali ini, setidaknya ada lima Pangkalan LPG 3 Kg yang terdaftar, kami datangi. Kemudian menanyakan langsung kepada pemilik pangkalan terkait jatah, harga yang dipasarkan kepada warga dan harga yang diberikan dari pihak agen.
“Ia berjanji, pihaknya juga akan mencari tahu penyebab terjadinya kelangkaan LPG 3 Kg saat ini, dan mengapa LPG tersebut bisa sampai ke tangan para pengecer yang menjualnya dengan harga yang lebih tinggi,” pungkasnya