20 Karyawan dan Subkontraktor PetroChina Positif Covid-19, Tim Gugus Tugas Akan Perketat Jalur Masuk ke Tanjab Barat
20 Karyawan dan Subkontraktor PetroChina Positif Covid-19, Tim Gugus Tugas Akan Perketat Jalur Masuk ke Tanjab Barat
SERAMBIJAMBI.ID, TANJAB BARAT – Jumlah karyawan dan subkontraktor PT Petrochina International Jabung Ltd yang terkonfirmasi positif Covid-19 hingga hari Selasa (28/7/20), berjumlah sebanyak 20 orang.
Menanggapi adanya lonjakan jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tanjab Barat akan memperketat jalur masuk.
Pernyataan itu disampaikan langsung oleh Wakil Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tanjab Barat, AKBP Guntur Saputro, S.IK, MH yang juga menjabat sebagai Kapolres Tanjab Barat saat diwawancarai usai melaksanakan rapat koordinasi bersama pihak PT Petrochina International Jabung Ltd.
BERITA TERKAIT: Jumlah Karyawan dan Subkontraktor PetroChina yang Terkonfirmasi Positif Covid-19 Tenyata Ada 20 Orang
Dikatakannya, kita dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tanjab Barat akan memperketat jalur masuk dengan mendirikan Pos Terpadu pemeriksaan Covid-19 terhadap warga dari luar Kabupaten Tanjab Barat.
“Kita akan melakukan pemeriksaan Covid-19 terhadap warga dari luar yang masuk ke Kabupaten Tanjab Barat, yang masuk melalui wilayah Kecamatan Betara,” katanya
Selain memperketat jalur masuk, selanjutnya kita juga akan melakukan langkah-langkah lanjut terkait dengan pencegahan seperti melakukan Patroli, kemudian membagikan APD terhadap warga sekitar, baik itu masker maupun sarana cuci tangan.
Dan yang paling menonjol, langkah segeranya, tadi dijelaskan dengan pihak Petrochina, bahwa mereka saat ini sudah menerapkan karantina terhadap kegiatan operasional baik di dalam maupun di luar.
“Seluruh karyawan yang berada di dalam area dijaga tidak bisa keluar lagi selama 14 hari kedepan ini, begitu juga dengan yang diluar, tidak bisa masuk ke dalam area,” sambungnya
Dalam hal ini, lanjut AKBP Guntur, kita juga mengharapkan peran serta dari masyarakat, semua masyarakat harus berperan aktif untuk mematuhi protokol kesehatan dan mendukung upaya ini.
Menurutnya, upaya ini akan sia-sia, manakala masyarakat Kabupaten Tanjab Barat khususnya masyarakat Kecamatan Betara tidak patuh terhadap protokol kesehatan,” imbuhnya
Ditambahkannya, kita Tim Gugus Tugas Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tanjab juga telah menyiapkan tempat isolasi maupun tempat penanganan pasien covid-19 manakala kapasitas di Petrochina sudah over, sudah tidak bisa lagi.
“Dan itu nanti bisa ditangani lebih lanjut ditempat-tempat isolasi yang sudah kita tawarkan ini,” ucapnya mengakhiri (SJ)