Kronologi 49 Warga Teluk Nilau Keracunan Makanan hingga 2 Orang Meninggal Dunia

0

SERAMBIJAMBI.ID, TANJAB BARAT – Sebanyak 49 warga yang berdomisil di Kelurahan Teluk Nilau Kecamatan Pengabuan, Kabupaten Tanjung Jabung Barat diduga mengalami keracunan makanan setelah menyantap makanan soto lontong pada acara yasinan mingguan ibu – ibu yang digelar pada hari Senin, 17 Desember 2018.

Dari 49 warga ini terdiri dari 34 orang dewasa dan 15 anak-anak dan remaja.

Kapolres Tanjab Barat AKBP ADG Sinaga, S.IK melalui Kapolsek Pengabuan Iptu Agus A Purba, SH dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut, menurutnya keracunan diduga akibat usai memakan soto lontong pada saat acara yasinan mingguan ibu – ibu yang digelar dirumah salah satu warga (Jumiyati, red) yang beralamat di Lorong Banjar RT. 10 Kelurahan Teluk Nilau Kecamatan Pengabuan, pada hari Senin 17 Desember 2018 sekira pukul 14.00 WIB s/d 16.00 WIB.

“Dari 49 orang tersebut, dua orang diantaranya meninggal dunia. Kedua orang yang meninggal merupakan anak-anak setelah dirawat di rumah sakit umum raden mattaher jambi. Selain itu satu orang warga lainnya saat ini kritis dan masih dirawat di RS Siloam Jambi.

Sementara, sebanyak 23 korban saat ini sedang dirawat di Puskesmas Teluk Nilau. Dan, untuk para korban lainnya saat ini telah dilakukan penanganan medis oleh Petugas Puskesmas Teluk Nilau dengan mendatangi rumah korban masing – masing,” terang Kapolsek Pengabuan, Rabu (19/12/18).

BACA JUGA :

Masih menurut Kapolsek, untuk korban meninggal dunia atas nama Ahmad (11) dan Musa (4). Sedangkan korban kritis atas nama Maryam (8) yang saat ini masih dirawat di RS Siloam Jambi. Korban yang meninggal dunia dan kritis merupakan adik beradik atau anak dari Saudara Abdul Rasyid warga Lorong Aban RT. 02 Kelurahan Teluk Nilau

“Berdasarkan informasi dari saksi, pada hari senin tgl 17 Desember 2018 pada saat acara yasinan mingguan ibu – ibu dilorong Banjar, saudara Abdul Rasyid beserta ke 3 orang anaknya bersilaturahmi ketempat saudaranya yang bernama Fauzi yang rumahnya bertetanggaan dengan rumah Ibu Jumiyati (lokasi acara, red) dan pada saat itu keluarga Ibu Jumiyati mengantarkan soto lontong ketempat saudara Fauzi, selanjutnya 1 mangkok soto lontong tersebut dimakan oleh ketiga anak saudara Abdul Rasyid.

Kemudian, Abdul Rasyid beserta keluarga pindah alamat ke Kota Jambi, dan pada saat perjalanan menuju ke Kota Jambi, ditengah perjalanan di daerah Sengeti Kabupaten Muaro Jambi, ketiga anaknya mengalami mual-mual dan muntah-muntah serta mengalami kejang-kejang.

Melihat kondisi anaknya seperti itu, selanjutnya Abdul Rasyid membawa anak anaknya ke RSUD Muaro Jambi dan kemudian dirujuk ke RSUD Raden Mattaher Jambi. Dan pada saat menjalani perawatan dua orang anaknya bernama Ahmad (11) dan Musa (4) meninggal dunia.

Dan, satu orang anaknya yang mengalami kritis bernama Maryam (8) saat ini masih dirawat di RS Siloam Jambi,” beber Kapolsek Pengabuan.

BACA JUGA :

“Saat ini kami sudah mengambil langkah-langkah dengan mendatangi TKP dan mengambil sampel makanan serta saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus dugaan keracunan makanan ini,” sambung Kapolsek Pengabuan.

Sementara, hingga berita ini terbit, keluarga korban (Abdul Rasyid, red) yang anaknya meninggal dunia dan kritis belum dapat dikonfirmasi, tim serambijambi.id masih berupaya untuk melakukan konfirmasi terkait kejadian yang menimpa ketiga anaknya tersebut. (ty*)

Comments
Loading...