Tragedi di Sungai Pengabuan: Seorang Bocah di Tanjab Barat Diserang Buaya Saat Bermain Bersama Teman

0

Tragedi di Sungai Pengabuan: Seorang Bocah di Tanjab Barat Diserang Buaya Saat Bermain Bersama Teman

SERAMBIJAMBI.ID, TANJAB BARAT – Suasana riang anak-anak yang tengah menikmati segarnya air Sungai Pengabuan berubah menjadi tragedi, pada Rabu, 14 Mei 2025. Seorang bocah laki-laki bernama Dirga (8), menjadi korban serangan buaya saat asyik bermain air bersama teman-temannya di pesisir Sungai Pengabuan tepatnya di RT 04 Desa Teluk Ketapang, Kecamatan Senyerang, Kabupaten Tanjab Barat.

Insiden tragis ini terjadi sekitar pukul 15.00 WIB, ketika sekelompok anak-anak tengah bermain dan bercanda di tepi Sungai Pengabuan. Tanpa disangka, seekor buaya tiba-tiba muncul dan menggigit kaki kanan korban serta menyeret korban ke dalam air.

Beruntung, korban berhasil selamat dari serangan buaya berkat keberanian teman-temannya. Dengan sigap mereka berusaha menarik dan membebaskan korban dari cengkeraman reptil buas tersebut. Aksi cepat dan tanggap dari teman-teman korban diduga kuat menjadi faktor utama yang menyelamatkan nyawa bocah tersebut.

Kapolres Tanjab Barat, AKBP Agung Basuki, S.IK, MM melalui Kapolsek Pengabuan, AKP Binsar H Tamba, SH dikonfirmasi serambijambi.id membenarkan adanya insiden serangan buaya tersebut. “Insiden tersebut terjadi pada Rabu (14/5/25) sekitar pukul 15.00 WIB di pesisir Sungai Pengabuan tepatnya di RT 04 Desa Teluk Ketapang. Saat itu korban bersama teman-temannya sedang bermain di pesisir sungai, tiba tiba seekor buaya muncul dan menggigit kaki kanan korban.

BACA JUGA :

“Melihat korban diserang buaya, teman teman korban dengan sigap langsung berusaha menarik dan membebaskan korban dari cengkeraman reptil buas tersebut. Dengan keberanian dan kerjasama yang luar biasa, mereka berhasil menarik korban ke tepi sungai, meskipun korban mengalami luka-luka di bagian kaki kanan,” ujar AKP Tamba, Jumat (16/5/25).

Akibat insiden tersebut, korban mengalami luka-luka di bagian kaki kanan. Tim medis di Puskesmas setempat telah melakukan tindakan penanganan intensif terhadap luka korban. Diketahui bahwa korban menerima delapan jahitan untuk menutup luka di kaki kanannya. Kondisi korban saat ini dilaporkan dalam kondisi stabil dan sedang dalam masa pemulihan.

Insiden ini menjadi pengingat akan potensi bahaya keberadaan buaya di pesisir Sungai Pengabuan. Pihak Kepolisian Polsek Pengabuan mengimbau warga untuk selalu berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan saat beraktivitas di sekitar area perairan yang dikenal sebagai habitat buaya. (SJ)

Comments
Loading...