Rayakan Malam Tahun Baru di Tugu Keris Dibolehkan, Kapolda Jambi : Ada Pembatasan Jam dan Ikuti Prokes
Rayakan Malam Tahun Baru di Tugu Keris Dibolehkan, Kapolda Jambi : Ada Pembatasan Jam dan Ikuti Prokes
– Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jambi Irjen Pol A Rachmad Wibowo bersama Danrem 042/Gapu Brigjen TNI Zulkifli, Walikota Jambi DR H SY Fasha, Wakapolda Jambi Brigjen Pol Yudawan, Dandim 0415/BTH Kolonel Inf J Hadiyanto, Kapolresta Jambi Kombes Pol Dover Christian SIK, dan Dandenpom II Sriwijaya turun lansung berkeliling Kota Jambi dengan menggunakan sepeda motor, Kamis malam (24/12).
Dari kediaman Walikota Jambi, Kapolda Jambi beserta rombongan lansung meninjau pelaksanaan malam Misa Natal di Gereja Katolik Santo Gregorius Kecamatan Kota Baru, Kota Jambi.
Kedatangan Kapolda tersebut selain memastikan situasi aman juga melihat suasana jalannya perayaan ibadah Natal dimasa pandemi Covid-19.
Selanjutnya Kapolda beserta rombongan menuju objek wisata Tugu Keris, yang mana Tugu Keris merupakan icon Kota Jambi biasanya ramai di kunjungi masyarakat apalagi pada saat malam pergantian tahun nanti.
Tidak seperti biasanya, pada saat malam natal ditahun ini, Tugu Keris sepi pengunjung karena adanya rekayasa arus lalulintas yang dilakukan oleh Ditlantas Polda Jambi dengan menutup arus yang menjadi jalur lintasan pengendara.
Menyikapi hal tersebut, Kapolda Jambi Irjen Pol A Rachmad Wibowo didampingi Danrem 042/Gapu Brigjen TNI Zulkifli dan Walikota Jambi DR H SY Fasha menyampaikan bahwa untuk malam pergantian tahun boleh Masyarakat yang ingin berkunjung ke Tugu Keris dengan berbagai catatan, ujarnya.
” Kita bukan menutup jalur, akan tetapi untuk mengindari kemacetan maka bagi yang mau berkunjung ke Tugu Keris parkir motor sudah disiapkan, agar tidak terjadi kemacetan masyarakat berjalan kaki,” lanjut Jendral Bintang Dua tersebut.
Selain itu, untuk malam pergantian tahun masyarakat yang ingin berkunjung ke Tugu Keris silahkan saja, akan tetapi ikuti protokol kesehatan, Pemerintah telah menyiapkan beberapa titik untuk masyarakat, pedagang dan pengunjung untuk mencuci tangan sesering mungkin menggunakan sabun, sambungnya.
” Ada petugas yang berjaga nantinya, tetap pakai masker dan menjaga jarak,” ungkap Alumni Akabri angkatan 93 tersebut.
Selain itu, nantinya akan ada pembatasan jam malam pada saat malam pergantian tahun, tidak ada berkumpul-kumpul melebihi jam yang telah kita tentukan.
” Untuk pembatasan jam hanya sampai jam 10 malam,” kata Irjen Pol A Rachmad Wibowo. (Syah)