Hadiri Rapat di Kemenko Kemaritiman, Ini yang Disampaikan Bupati Safrial

0

SERAMBIJAMBI.ID, JAKARTA – Usulan percepatan pembangunan di wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi terus dikejar oleh Bupati DR. Ir. H. Safrial, MS saat diundang di Kantor Kementrian Koordinator Bidang Kemaritiman Jakarta Pusat, Selasa (8/01/19)

Bupati Safrial dalam kesempatannya memaparkan tentang harapan Kabupaten Tanjung Jabung Barat tentang rencana pembangunan pelabuhan ekspor impor, dan komitmen Pemerintah Daerah dalam pembangunan Pos Angkatan Laut (POS-AL) Jambi di Kuala Tungkal agar terjaganya keamanan laut dari ancaman dan gangguan pelayaran serta diharapkan dapat menutup jalur jalur pelabuhan ilegal untuk mencegah penyelundupan narkotika dan barang ilegal. “Selain itu terkait pengembangan akses jalan menuju pelabuhan roro dari ruas jalan parit 4 sungai saren – semau – teluk sialang – pelabuhan roro kuala tungkal kurang lebih 22,9 Km.

Bupati Safrial dalam pemaparannya menerangkan tentang rencana pembangunan pelabuhan yang terletak di Desa Kelagian Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Tanjung Jabung Barat dengan menggunakan alur sungai pengabuan.

“Pelabuhan ini nantinya digunakan sebagai pelabuhan ekspor impor hasil pertambangan batubara dan CPO jarak ke ambang luar 30 mil ke ambang batas 90 mil dengan bobot kapal yang bisa melintas alur sungai pengabuan 15.000 sampai dengan 20. 000 ton yang akan dimanfaatkan oleh daerah tetangga baik Kabupaten dalam Provinsi Jambi seperti Kabupaten Tebo, Batanghari, Bungo maupun Provinsi Riau,” ungkap Bupati

Menurut Bupati, untuk mensukseskan rencana ini Pemerintah Daerah siap menyediakan lahan untuk rencana pembangunan dan sudah memiliki Dokumen FS (feasibility studi) dan data Hidro Osceanografi untuk alur sungai pengabuan

BACA JUGA :

“Selain itu terdapat 13 perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan minyak dan kelapa sawit Kabupaten Tanjung Jabung Barat dengan kapasitas 60 sampai dengan 80 ton per jam setiap perusahaan.

Bupati juga meminta agar Kementerian Perhubungan mensurvey lokasi Desa Kelagian Kecamatan Tebing Tinggi yang akan diusulkan pembangunannya menjadi pelabuhan ekspor impor,” ucapnya

Menanggapi hal itu, Asisten Deputi Infrastruktur Konektivitas dan Sistem Logistik Kemenko Kemaritiman, Rusli Rahim mengatakan terkait pembangunan ini akan menjadi perhatian pihaknya, termasuk jaringan konektifitas,” ujarnya

Hadir pada rapat koordinasi tersebut diantaranya Kepala Staf Angkatan Laut Republik Indonesia, Asisten Deputi Bidang Kemaritiman, Direktur Jenderal Bina Marga Kementrian PUPR, Direktur Jenderal Perhubungan laut, Dirjen Perhubungan Darat, Kepala Biro Perencanaan, Direktur Kepelabuhan, Dirjen perhubungan laut dan undangan lainnya. (*ms/ty*)

Comments
Loading...