Pipa Transmisi Air Baku Bocor, Tirta Mayang Upayakan Air Mengalir Kembali Selasa Dinihari
SERAMBIJAMBI.ID, KOTAJAMBI – Sekitar 24 ribu pelanggan terdampak oleh terhentinya pengaliran air dari Perumdam Tirta Mayang sejak Sabtu, 15 Februari 2025, sekitar pukul 10.00 WIB, akibat bocornya pipa transmisi air baku dari Intake Pulau Pandan ke Instalasi Pengolahan Air (IPA) Broni I. Pipa transmisi yang bocor adalah pipa PVC berdiameter 600 mm, berada di kedalaman 7 meter di bawah permukaan tanah, di Jl. Slamet Riyadi, dekat salah satu ruko di sekitar SPBU.
Hal tersebut disampaikan Direktur Utama Tirta Mayang, Dwike Riantara, pada konferensi pers Senin, 17 Februari 2025.
Menurut Dwike, sebagai langkah tanggap darurat, pihaknya menghentikan operasi pompa Intake Broni I di Pulau Pandan dan menutup jalur pipa yang bocor dengan pemasangan valve. Proses pemasangan valve masih berlangsung dan diperkirakan selesai pada Senin, 17 Februari 2025, pukul 22.00 WIB.
Sementara itu, IPA Broni I tetap beroperasi dengan suplai terbatas dari Intake Broni II, yaitu hanya 25% dari kapasitas normal sebesar 250 liter per detik (lpd).
Gangguan ini berdampak pada penghentian pengaliran dengan estimasi selama 3 kali 24 jam, mulai Sabtu hingga Senin, 15–17 Februari 2025. Wilayah yang mengalami gangguan suplai yaitu Kecamatan Paal Merah, sebagian Kecamatan Kota Baru, sebagian Kecamatan Alam Barajo, sebagian Kecamatan Danau Sipin, sebagian Kecamatan Jelutung, sebagian Kecamatan Jambi Selatan dan sebagian Kecamatan Sungai Gelam (Desa Talang Belido).
Pengaliran diestimasi mulai pulih secara bertahap pada Selasa dini hari, dengan kapasitas mencapai 80%. Proses perbaikan pipa bocor diperkirakan memakan waktu 7 hari kalender, mengingat tingkat kesulitan antara lain izin pekerjaan di lokasi, mobilisasi material serta alat berat, hingga pengujian dan rekondisi. Perumda Tirta Mayang menargetkan pelayanan dapat kembali normal 100% pada 27 Februari 2025.
Direktur Utama Tirta Mayang menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat kejadian ini. “Kami terus berupaya mempercepat pemulihan agar pelanggan dapat kembali menikmati layanan air bersih dengan optimal,” kata Dwike.
Pelanggan terdampak yang membutuhkan bantuan air dengan mobil tangki dapat menghubungi nomor layanan Tirta Mayang 0821-2121-9692 (khusus pesan WhatsApp).
(Humas Tirta Mayang)