Dihantam Gelombang Tinggi, Seorang Nelayan Asal Kuala Tungkal Jatuh ke Laut

0

Dihantam Gelombang Tinggi, Seorang Nelayan Asal Kuala Tungkal Jatuh ke Laut

SERAMBIJAMBI.ID, TANJAB BARAT – Seorang nelayan bernama Baharuddin (69), warga RT. 06 Kelurahan Kampung Nelayan, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjab Barat dikabarkan jatuh di Perairan Muara Sungai Pengabuan. Insiden ini terjadi pada Senin (12/2/24) pagi.

Kapolres Tanjab Barat AKBP Padli, SH, S.IK, MH melalui Kasat Polairud Polres Tanjab Barat, AKP Hermanto dikonfirmasi serambijambi.id membenarkan adanya peristiwa tersebut.

“Iya benar, saat ini kita bersama tim SAR gabungan yang terdiri dari Baharkam Mabes Polri, Polairud Polda Jambi, Polairud Polres Tanjab Barat dan Basarnas sedang melakukan pencarian terhadap korban,” ujarnya, Senin (12/2/24)

AKP Hermanto menjelaskan kejadian tersebut terjadi pada Senin 12 Febuari 2024 sekitar pukul 05.30 WIB.

BACA JUGA :

“Korban ini bersama anaknya bernama Sulaiman pergi berangkat melaut ke Perairan Muara Sungai Pengabuan tepatnya di Boyar Merah untuk menjaring udang ketak menggunakan pompong.

Dan sekitar pada pukul 06.00 WIB, korban terjatuh dari Pompong. Korban terjatuh dari Pompong karena cuaca ekstrim dan gelombang tinggi.

“Tim gabungan sudah menuju lokasi kejadian untuk melakukan pencarian korban. Namun hingga saat ini korban belum berhasil ditemukan,” katanya

“Kami akan terus melakukan update informasi kepada publik, terkait proses pencarian korban,” tukasnya (SJ)

Comments
Loading...