Misteri Penemuan Abdul Hamid Masih Menjadi Tanda Tanya
Misteri Penemuan Abdul Hamid Masih Menjadi Tanda Tanya
SERAMBIJAMBI.ID, TANJAB BARAT – Seorang pria bernama Abdul Hamid (47) warga RT. 05 Parit 7 Sungai Saren, Kelurahan Bram Itam Kiri Kecamatan Bram Itam Kabupaten Tanjab Barat yang sebelumnya dikabarkan tenggelam saat sedang mandi di belakang rumahnya, tepatnya di aliran Parit 7 Sungai Saren, pada Jum’at 27 Maret 2020. Setelah empat hari dilakukan pencarian, akhirnya korban berhasil ditemukan, pada hari Senin 30 Maret 2020.
Pria 46 tahun itu ditemukan dalam kondisi linglung (pikiran kosong, red) dengan keadaan tidak mengenakan baju dan badan penuh lumpur, ditemukan dalam kondisi masih hidup dan selamat.
Kabar penemuan Abdul Hamid yang berhasil ditemukan dalam keadaan selamat itu pun sontak bikin heboh. Apa yang sebenarnya terjadi pada Abdul Hamid hingga kini masih misterius dan mengundang tanya.
Pantauan serambijambi.id di lokasi pencarian korban dalam beberapa hari terakhir, yang mana sempat beredar rumor bahwa korban ini diduga sembunyikan oleh makhluk halus, selain itu ada juga rumor yang beredar bahwa korban kemungkinan diduga dimangsa binatang buas (buaya, red). Dugaan dugaan itu diperkuat dengan adanya orang pintar dan pawang buaya yang juga ikut membantu melakukan pencarian korban yang dikabarkan tenggelam tersebut.
Kejadian korban dilaporkan tenggelam itu berawal pada Jum’at 27 Maret 2020 sekitar pukul 11.30 WIB, pada saat itu korban sedang mandi di belakang rumahnya, di aliran Parit 7 Sungai Saren, korban mandi saat kondisi air sedang surut (kedalaman diperkirakan 1 meter). Saat itu ada saksi mata yang melihat korban tiba-tiba tenggelam dan menghilang di belakang rumahnya, di Parit 7 Sungai Saren. (Parit: Anak Sungai, red).
Dan setelah empat hari dilakukan pencarian, akhirnya korban berhasil ditemukan, pada hari Senin 30 Maret 2020 sekitar pukul 13.30 WIB. Korban ditemukan sejauh 3 kilometer dari lokasi kejadian korban dikabarkan tenggelam, tepatnya di bawah pohon besar di tepi sungai Bram Itam, di daerah perkampungan Pasar Rebo, Kelurahan Bram Itam Kanan, Kecamatan Bram Itam, Kabupaten Tanjab Barat.
Sanawiyah (38), istri Abdul Hamid saat diwawancarai serambijambi.id Senin malam (30/3/20) menyampaikan, Alhamdulillah, suami kami masih diberikan keselamatan oleh Tuhan yang Maha Esa. Kami sekeluarga rasanya senang nian.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada bapak bapak Polisi, TNI serta petugas lainnya dan masyarakat yang telah membantu melakukan pencarian suami kami ini hingga akhirnya berhasil ditemukan dalam keadaan selamat,” ujar Sanawiyah, dengan nada gembira.
BERITA TERKAIT : Dikabarkan Tenggelam, Abdul Hamid Ditemukan dalam Keadaan Selamat di Bawah Pohon Besar
Sanawiyah juga mengakui bahwa kejadian yang dialami oleh suaminya memang sedikit diluar nalar, aneh tapi nyata. Kami kira sudah dak ada lagi, kami pun dak ada nyangka nian.
“Secara logika memang tidak masuk diakal, dari lokasi dia tenggelam di belakang rumah hingga ditemukan dalam keadaan selamat di daerah perkampungan Pasar Rebo, Kelurahan Bram Itam Kanan, Kecamatan Bram Itam, Kabupaten Tanjab Barat.
Lokasi ditemukan itu jauh nian. Dari parit di belakang rumah ke daerah Pasar Rebo jauh nian, bagaimana caranya dia berenang di Sungai Bram Itam itu, sedangkan untuk tenaga dia kurang. “Kondisi dia dalam keadaan sakit, dia mengalami depresi sejak usahanya gagal. Kami merasa dak yakin kalau dia berenang kesana. Kejadian ini memang aneh tapi nyata, hanya Tuhan lah yang tahu,” tuturnya
Sementara itu, berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun serambijambi.id dari sumber yang enggan disebutkan namanya mengatakan, bahwa daerah Pasar Rebo, Sungai Bram Itam itu lokasinya masih Sakral seperti dahulu. Lokasi itu merupakan kampung tuanya Tungkal. Wallahu A’lam Bishawab. (SJ).