Speedboat Tenggelam di Perairan Tanjung Solok, 1 Orang Belum Ditemukan
SERAMBIJAMBI.ID, TANJAB TIMUR – Kecelakaan transportasi air terjadi pada Minggu (13/01/19) dini hari, yang mengakibatkan tenggelamnya Speedboat Nisa 40 PK di Perairan Tanjung Solok Kecamatan Kuala Jambi, Kabupaten Tanjab Timur, Provinsi Jambi. Speedboat tersebut dilaporkan membawa empat orang penumpang, tiga orang berhasil selamat, satu orang atas nama Guntur (48) masih dinyatakan hilang dan belum ditemukan.
Hingga minggu (13/01/19) sore, pihak Sat Pol Air Polres Tanjab Timur, Basarnas, dan Nelayan setempat masih melakukan pencarian terhadap korban.
“Informasi yang diperoleh menyebutkan, sebelum kejadian, korban (Guntur, red) bersama tiga rekannya berangkat dari Muara Sabak menuju ambang luar menggunakan speedboat sekitar pukul 02.38 WIB, Minggu (13/1) dini hari. Mereka mengantar pandu alam untuk memandu Kapal TB LL Cobra 02 BG Tanjung Perkasa 250-01 tujuan Jambi.
Setelah proses pandu alam selesai, speedboat ini kembali menjemput pandu alam (rekannya, red) yang pada saat itu sedang berada di kapal TB LL Cobra 02 BG Tanjung Perkasa 250-01. “Saat akan melakukan penjemputan di kapal tersebut, tiba-tiba mesin speedboat mati mendadak dan tidak dapat dihidupkan. Speedboat tersebut akhirnya masuk ke bawah tongkang.
“Kemudian sekitar 04.00 WIB dini hari, sejumlah rombongan nelayan yang tengah melintas mendengar ada suara yang meminta pertolongan, akhirnya dua orang penumpang speedboat naas tersebut berhasil diselamatkan. Kemudian satu orang penumpang lainnya dikabarkan telah berhasil diselamatkan dan kini tengah berada di TB LL Cobra 02 BG Tanjung Perkasa 250-01. “Tinggal satu lagi yang belum ditemukan atas nama Guntur. Sekarang masih dilakukan upaya pencarian,” Kata Kasat Pol Air Polres Tanjung Jabung Timur IPTU. A. Faisal
Terpisah, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jambi, Ibnu Harris Al-Hussain, S.Si melalui bagian humasnya, Mujahid dikonfirmasi serambijambi.id membenarkan kejadian itu. Menurutnya kejadian itu terjadi pada minggu (13/01/19) sekira pukul 03.00 WIB. Speedboat ini akan menjemput rekannya (pandu alam, red) yang pada saat itu berada dan sedang memandu kapal TB LL Cobra 02 BG Tanjung Perkasa 250-01.
“Pada saat speedboat mau merapat dan akan bersandar ke kapal tersebut, tiba tiba mesin speedboat tersebut mengalami mati mesin mendadak, jarak antara kapal dan speedboat kurang lebih 2 meter.
Kemudian pengemudi spedboat mencoba untuk menghidupkan kembali mesin speedboat. Namun, dengan berbagai upaya yang dilakukan, mesin tak kunjung hidup, kemudian mengakibatkan speedboat itu hanyut dan tertabrak oleh gandengan kapal tersebut (tongkang, red). “Atas kejadian itu, speedboat dan penumpangnya tenggelam, tiga orang penumpang berhasil selamat dan satu orang atas nama Guntur (48) masih dinyatakan hilang.
“Pencarian terhadap korban telah dilakukan oleh tim Tim SAR gabungan Marnit Patroli Kampung Laut, Sat Pol Air Polres Tanjab Timur dan nelayan setempat hingga pukul 17.30 WIB, Minggu (13/01/19). Namun pencarian masih belum membuahkan hasil dan untuk operasi pencarian akan dilanjutkan kembali esok hari,” jelasnya (Jumi/Sj)