Lakukan Patroli Rutin, Petugas Satpol PP Temukan Beberapa Lem Kaleng
SERAMBIJAMBI.ID, TANJAB BARAT – Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Tanjab Barat, melakukan patroli rutin di kawasan yang dianggap rawan diduga kerap dijadikan tempat mesum ataupun mabuk-mabukan, Sabtu (13/10/18) malam.
Petugas Satpol PP memulai patrolinya dengan menyusuri kawasan yang dianggap rawan yang diduga kerap dijadikan tempat mesum ataupun mabuk-mabukan oleh sekelompok muda mudi seperti Ancol Beach Kuala Tungkal, Pelabuhan Ampera, Kuburan Rela, Balai Adat, Kantor Imigrasi, dan lain sebagainya.
Kepala Satpol PP Tanjab Barat, Syamsul Juhari, S.Sos menjelaskan, berkat laporan dari masyarakat juga, Satpol PP melakukan gerak cepat dengan melaksanakan patroli di kawasan yang dicurigai, seperti salah satunya di Taman PKK Kuala Tungkal sering dijadikan lokasi muda mudi ngelem atau mabuk-mabukan. Namun, sayangnya waktu petugas menghampiri lokasi tersebut, muda mudi yang dicurigai sudah melarikan diri atau sudah tidak ada lagi dilokasi.
“Dari hasil penelusuran petugas dilokasi tersebut, petugas hanya menemukan barang bukti beberapa lem kaleng dibungkus plastik yang diduga habis digunakan muda mudi untuk mabuk mabukan tersebut,” ujar Syamsul Juhari, Minggu (14/10/18).
Lanjutnya lagi, Syamsul mengucapkan terima kasih kepada masyarakat atas peran sertanya. Selain tugas instansi terkait, peran serta masyarakat dalam memberantas dan menjaga keamanan lingkungan juga menjadi peran Satpol PP dalam penanganannya. Terlebih kenakalan remaja yang belakangan cukup meresahkan, seperti penggunaan obat batuk dicampur minuman energi atau lem untuk mabuk-mabukan.
“Jika masyarakat mengetahui informasi terkait tempat yang kerap dijadikan remaja untuk hal-hal negatif dapat melapor ke Satpol PP untuk kami tindaklanjuti,” tuturnya
Syamsul menambahkan, Satpol PP saat ini tengah melakukan pemantauan dan patroli rutin di kawasan yang dianggap rawan yang diduga kerap dijadikan tempat mesum ataupun mabuk-mabukan oleh sekelompok muda mudi, seperti halnya tindak penyalahgunaan lem dan obat batuk.
“Kami siap siaga 1×24 jam menerima laporan warga, dan segera menidaklanjuti keluhan warga dengan melakukan patroli rutin,” pungkasnya