Peringati 1 Muharram, Ketua MUI : Jangan Jadikan Tempat Ibadah Sebagai Tempat Kampanye
SERAMBIJAMBI.ID, TANJAB BARAT – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Tanjab Barat bekerjasama dengan Pengurus Mesjid Agung Al-Istiqomah, STAI An Nadwah Kuala Tungkal dan PHI menyelenggarakan kegiatan Tabligh Akbar dalam rangka menyambut Tahun baru Islam 1 Muharram 1440 H, bertempat di Mesjid Agung Al-Istiqomah Kuala Tungkal, Senin malam (10/9/18).
Tampak hadir pada acara Tabligh Akbar tersebut yakni, Bupati Tanjab Barat, Unsur Forkopimda, Sekda Tanjab Barat, Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, Penceramah Ustadz Dr. H. ZAINUL ARIFIN, M.Ed, MA (Alumni Al – Qur’an University Sudan & Pengasuh Yayasan Darul Arifin Jambi), Pimpinan STAI An-Nadwah, Pimpinan PHI, Ketua Pengurus Masjid, tokoh Agama, tokoh Masyarakat dan ratusan jamaah yang menghadiri acara tersebut.
Ketua MUI Kabupaten Tanjab Barat, KH. Halim Kasim, SH saat membuka tabligh akbar menyampaikan, bahwa peringatan tahun baru Islam dimaknai sebagai suatu moment intropeksi diri atau mukhasabhah untuk menilai dan menimbang segala amalan-amalan yang telah diperbuat. “Pelaksanaan tabligh akbar ini merupakan kegiatan rutin yang digelar dalam rangka menyambut tahun baru Islam 1440 H untuk meningkatkan keimanan dan wawasan jemaah tentang ke Islaman.
“Selain Kegiatan Tabligh Akbar, Peringatan Tahun baru Islam juga sebelumnya dilakukan pembacaan Do’a awal tahun dan akhir tahun yang sudah dilakukan setelah sholat Magrib tadi, besok pagi juga akan dilaksanakan pawai yang diikuti oleh Siswa Sekolah Tingkal SMP/MTs dan SMA/MA yang ada di Kuala Tungkal,” ujarnya
Disela sela sambutannya Ketua MUI mengatakan, mengingat tanggal 23 September 2018 nanti, Kampanye untuk Pemilu 2019 dimulai, saya mengajak seluruh umat Islam dan seluruh masyarakat khususnya di Kabupaten Tanjab Barat untuk saling menjaga, tidak saling menjatuhkan dan jangan menjadikan tempat ibadah sebagai tempat kampanye,” harapnya
Sementara itu, Bupati Tanjung Jabung Barat Dr. Ir. H. Safrial MS dalam sambutannya saat menghadiri Tabligh Akbar mengatakan tahun baru Islam harus dimaknai sebagai transformasi diri untuk berkomitmen kuat menghilangkan kekhilafan dan kesalahan, serta berkomitmen penuh untuk senantiasa memperbaiki diri, keluarga, dan masyarakat dalam semua ranah kehidupan sesuai tuntunan agama Islam.
“Bupati juga mengajak seluruh lapisan masyarakat khususnya umat Islam mari kita memaknai pergantian tahun islam ini dengan senantiasa penuh kesadaran berusaha untuk dapat memperbaiki diri untuk berubah kearah yang lebih baik dalam segala aspek kehidupan serta mari kita tingkatkan semangat untuk memperkuat jalinan Ukhuwah Islamiyah, Ukhuwah Wathoniyah dan Ukhuwah Basyariah yang menjadi kekuatan utama dalam pembangunan daerah kita ini demi mewujudkan Kabupaten Tanjab Barat menjadi Negeri Baldatun Thayyibatun Wa Rabbun Ghafur,” ungkapnya
Lanjut Bupati mengatakan, kedepannya putra-putri Daerah Tanjung Jabung Barat yang berprestasi di bidang agama dapat diseleksi kemudian dikirim untuk menimba ilmu di Negara-Negara yang terkenal Ilmu Agama Islam. “Saya ingin putra putri daerah Tanjung Jabung Barat lebih maju,” tegasnya (ty*)