KPK Turun Langsung ke Tanjab Barat, Awasi Ketat Tata Kelola APBD dan Proyek Fisik

0

SERAMBIJAMBI.ID, TANJAB BARAT – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menunjukkan keseriusannya dalam upaya pencegahan korupsi di daerah. Tim Koordinasi dan Supervisi Pencegahan (Korsupgah) Wilayah Jambi-Bengkulu KPK hari ini menyambangi Kabupaten Tanjab Barat untuk melakukan pengawasan ketat terhadap penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) serta meninjau langsung sejumlah proyek pembangunan strategis.

Kedatangan tim KPK, yang dipimpin oleh PIC Korsupgah Surya Wiharsa, merupakan bagian dari agenda rutin supervisi pencegahan yang dilaksanakan di seluruh pemerintah provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia.

“Kami hadir hari ini dalam rangka koordinasi dan supervisi pencegahan. Jadi, fokus pencegahan kami lebih banyak terkait dengan tata kelola kepemimpinan daerah,” ujar Surya Wiharsa, seusai meninjau kawasan Sport Center Kuala Tungkal, Rabu (12/11/2025).

Dalam kunjungannya, tim KPK tidak hanya melakukan pengecekan di lapangan terhadap proyek-proyek vital seperti jalan dan fasilitas sport center, tetapi juga menggelar pertemuan penting. Surya menegaskan pihaknya akan bertemu langsung dengan jajaran pucuk pimpinan daerah.

“Nanti siang kami akan bertemu dengan Bapak Bupati, Wakil Bupati, Sekretaris Daerah (Sekda), dan seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD),” katanya.

Pengecekan dan pertemuan ini bertujuan untuk memastikan keseriusan dan akuntabilitas kepala daerah dalam mengelola uang rakyat. KPK ingin memastikan bahwa seluruh dana APBD, baik murni maupun perubahan, digunakan dan dibelanjakan sesuai dengan porsi kebutuhan dan prosedur yang berlaku.

“Kami akan mengecek langsung seberapa serius kepemimpinan daerah dalam menjalankan tugasnya. Kami harus memastikan bahwa seluruh uang yang dibayarkan oleh masyarakat, yang masuk menjadi keuangan negara, itu dibelanjakan dengan benar,” tegas Surya.

Saat meninjau proyek pembangunan sport center, Surya Wiharsa menjelaskan peran KPK. Ia menekankan bahwa meskipun timnya bukan ahli di bidang teknis atau konstruksi, mereka adalah ahli di bidang pencegahan korupsi.

“Hadir langsung kenapa? Karena kami juga mau memastikan bahwa pajak yang masyarakat bayarkan itu dibelanjakan dengan benar, sesuai dengan prosedur yang berlaku. Kami senang sekali, apapun proyek yang dilaksanakan, itu dilaksanakan dengan baik,” ujarnya.

Surya berharap agar tidak ada temuan indikasi tindak pidana korupsi dalam kegiatan di Tanjabbar. Pengurangan spesifikasi (spek) proyek, kata dia, secara otomatis akan mengurangi manfaat yang diterima masyarakat. Apalagi, sport center ini nantinya akan digunakan untuk ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jambi yang akan dihadiri oleh 11 kabupaten dan kota.

“Untuk digunakan provinsi tentu harus yang terbaik. Ini akan menjadi saksi seberapa sempurna proyek yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten. Jadi, sekali lagi, kami di sini hadir dalam rangka pencegahan tindak-tindakan korupsi,” pungkasnya.

Secara umum, dari peninjauan setidaknya tiga proyek hari ini, Surya Wiharsa mengapresiasi kinerja Pemkab Tanjab Barat.

“Secara umum proyek yang dilaksanakan ini sudah jauh lebih baik daripada proyek-proyek yang dilaksanakan kabupaten lainnya,” tutupnya. (*)

Comments
Loading...