Peduli Korban Gempa-Tsunami Palu, Ini Yang Dilakukan FPI Tanjab Barat

0

SERAMBIJAMBI.ID, TANJAB BARAT – Gempa berkekuatan magnitudo 7,4 dan tsunami terjadi di Kota Palu dan Kabupaten Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah, Jumat (28/9/2018).

BACA JUGA : Mengenakan Seragam Satpol PP, Pasha Ungu Turun Langsung Bantu Korban Gempa Palu

BACA JUGA : Mendagri Minta Pemda Se-Indonesia Beri Dana Untuk Membantu Gempa-Tsunami Palu

Setidaknya ada lebih dari 65.000 rumah dan bangunan di Donggala, Sigi, dan Kota Palu yang mengalami kerusakan, 1.407 korban meninggal dunia dan 2.549 korban lainnya mengalami luka-luka dan masih harus mendapatkan perawatan.

Penderitaan korban gempa-tsunami menjadi perhatian tersendiri bagi Front Pembela Islam (FPI) Kabupaten Tanjab Barat. Ormas Islam ini pun kembali menggalang dana kemanusiaan. Kegiataan yang sudah berlangsung sejak tiga hari lalu, dilakukan di jalan dan persimpangan yang berada di dalam Kota Kuala Tungkal.

BACA JUGA :

‘’Kegiatan sosial ini, yang idenya dari sahabat FPI Tanjab Barat didukung oleh Menwa, Majelis Laskar Nabawi, KAMMI, dan Brother Tungkal. Penggalangan dana untuk korban gempa dan tsunami di Sulteng sebagai bukti kepedulian kita terhadap sesama umat manusia yang bagaikan satu tubuh. Yang satu bagian sakit, maka lainnya akan ikut merasakannya,’’ungkap Ketua FPI Tanjab Barat, Ustad Fahmi Achmad Alhadrami, Kamis(4/10/18) malam.

BACA JUGA : Gempa-Tsunami di Sulteng, 1.407 Korban Tewas dan 2.549 Korban Mengalami Cidera

‘’Kami menyampaikan ribuan terima kasih atas dukungan moril dan materilnya kepada seluruh pihak. Dana yang terkumpul selama tiga hari melakukan penggalangan dana sebesar Rp. 16.850.000,- .

Nantinya donasi yang terkumpul tersebut akan dikirim untuk korban gempa dan tsunami di Sulteng melalui Perwakilan DPP FPI Jakarta. Seluruh donasi yang dikumpulkan dari masyarakat itu akan disalurkan melalui Rekening Kemanusiaan FPI di Bank Syariah Mandiri dengan nomor rekening 7001440707,” ujarnya sembari mengatakan penggalangan dana ini juga dilakukan FPI di seluruh Indonesia.

Karena pengumpulan dana menggunakan jalan umum, sambung Ustad Fahmi mengatakan, atas nama keluarga besar FPI kami meminta maaf atas terganggunya kelancaran perjalanan pada pengguna jalan.

‘’Dan juga atas nama Pengurus FPI Tanjab Barat kami memohon maaf yang sebesar-besar kepada pengguna Jalan jika kegiatan sosial kami menghambat perjalannya,’ pintanya (ty*)

Comments
Loading...