Lahan di Betara Terbakar, PetroChina Sigap Bantu Pemadaman Api
SERAMBIJAMBI.ID, TANJABBAR – PetroChina International Jabung Ltd. sigap turut membantu memadamkan api pada peristiwa kebakaran lahan semak belukar, milik eks Camp PT. MPCC Jakarta di RT. 04, Dusun Simpang Camat, Desa Lubuk Terentang, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, yang terjadi pada Selasa (7/2/2023) sekira pukul 16.15 WIB.
Dengan luas lahan yang terbakar kurang lebih 0,5 hektare, PetroChina langsung menurunkan tim berjumlah lima personel dengan mengenakan APD lengkap. PetroChina juga menurunkan 1 unit Fire Truck F21, 1 unit mesin air, 10 gulung selang, dan 2 unit nosel untuk membantu mempercepat proses pemadaman api.
Kepala Desa Lubuk Terentang, Muliyadi, menyampaikan bahwa kronologi kejadian berawal dari saksi yang merupakan warga sekitar yang sedang melakukan pembersihan di sekitar rumah dan melihat ada asap serta titik api di lahan kosong dekat rumahnya. Kemudian saksi tersebut melakukan pemadaman secara manual dengan ember serta dahan dan ranting. Karena api terlihat semakin membesar, maka ia melapor kepada Ketua RT.
Muliyadi mengatakan, lokasi kejadian tidak jauh dari kantor desa, sehingga melihat kejadian tersebut, pihaknya langsung mmelaporkan ke tim gabungan KARHUTLA, personel POLSEK Betara, KORAMIL 419-03/Tungkal Ilir, Unit DAMKAR Betara, dan beberapa perusahaan swasta yang memiliki fasilitas pemadam kebakaran dan dekat dengan lokasi kejadian, salah satunya yakni PetroChina International Jabung Ltd.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Dimana diketahui sekitar 30 menit usai pelaporan, tim pemadaman tiba di lokasi, dan api dapat dipadamkan sekira pukul 17.55 WIB.
“Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam proses pemadaman, terutama kepada perusahaan swasta SKK Migas – PetroChina atas respon cepatnya dengan seluruh personel yang sigap dan perlengkapan yang memadai. Alhamdulillah berkat bantuan PetroChina, api dapat dipadamkan dan tidak merambat kemana-mana,” ujar Muliyadi, Rabu (8/2/2023).
Camat Betara, Nasrun, S.E., mengatakan bahwa saat kejadian ia turun langsung melihat proses pemadaman api. Ia menyebutkan, selain turut melakukan pemadaman, tim PetroChina juga melakukan pemantauan titik api dan menelusuri arah api.
“Kami lihat langsung tim PetroChina itu melakukan pemadaman di bagian lahan belakang. Disitu juga diketahui timnya memantau titik api dan menelusuri arah api. Api ternyata mengarah ke kantor desa,” ujarnya.
“Kami mengucapkan terima kasih ke tim DAMKAR dan Tim PetroChina yang telah membantu saat kejadian. Harapannya semoga ke depannya lebih solid dan kerja sama ini lebih aktif lagi. Kita juga perlu komunikasi bersama tentang deteksi dini atau penentuan aksi darurat terhadap bencana banjir maupun kebakaran,” ungkapnya.
Pasca peristiwa kebakaran di lahan tersebut, hingga saat ini tim gabungan TNI-POLRI dan beberapa pihak terkait masih melakukan upaya pendinginan bara api, guna mengantisipasi potensi timbulnya kembali titik api.
“Imbauan untuk warga berhubung musim hujan telah berlalu dan akan memasuki musim panas, maka untuk warga agar lebih berhati-hati terutama untuk pembukaan lahan baru. Kita khawatirkan api dapat datang dari mana saja, bisa dari puntung rokok ataupun bakar-bakaran sampah.” tutup Camat Betara, Nasrun, S.E. (*)