Bak Diskotik, Acara Party Siswa SMAN 1 Tanjab Barat Dibubarkan Polisi, Kadiman: Saya Gak Kenal Satu Persatu Wajah Siswa
Bak Diskotik, Acara Party Siswa SMAN 1 Tanjab Barat Dibubarkan Polisi, Kadiman: Saya Gak Kenal Satu Persatu Wajah Siswa
SERAMBIJAMBI.ID, TANJAB BARAT – Bagaikan acara party diskotik, acara “The Class Of 21 Great Party” yang digelar oleh siswa-siswi Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Kabupaten Tanjab Barat dibubarkan polisi. Selain dibubarkan, sejumlah siswa pun diperiksa oleh polisi.
Acara The Class Of 21 Great Party yang digelar di gedung Balai Pertemuan Kantor Bupati Tanjab Barat itu dibubarkan polisi pada Sabtu (10/4/21) sekitar pukul 23.55 WIB.
Acara yang digelar oleh siswa-siswi SMAN 1 Tanjab Barat itu dibubarkan Polisi karena acara tersebut bak acara dugem di diskotik dan diduga telah melanggar protokol kesehatan.
Dalam sebuah video berdurasi 16 detik yang beredar, terlihat sejumlah siswa berjoget ria dibawah lampu lighting kelap-kelip warna warni dan suara musik DJ yang diputar dengan keras. Bahkan sejumlah siswa dan siswi yang hadir dalam acara tersebut pun ada yang tidak menggunakan masker.
Mendapat adanya laporan, Kapolres Tanjab Barat AKBP Guntur Saputro, S.IK, MH langsung mendatangi lokasi acara yang digelar oleh siswa-siswi SMAN 1 Tanjab Barat tersebut dan meminta panitia untuk bertanggung jawab.
“Siapa ini panitianya, kesini kedepan semuanya,” tegasnya.
Sejumlah siswa SMAN 1 Tanjab Barat yang menggelar acara bak dugem di diskotik atau club malam itu langsung digeledah dan diperiksa oleh pihak Kepolisian Polres Tanjab Barat.
Sejumlah siswa tersebut digeledah badan dan barang bawaannya. Mulai dari kantong baju dan celana hingga ke dalam sepatu.
Selain itu, Kapolres Tanjab Barat AKBP Guntur Saputro meminta semuanya bubar dan sejumlah siswa atau panitia diperiksa.
“Bubar pulang, panitia jangan pulang kita periksa dulu. Panitia harus tanggung jawab dengan adanya acara ini,” tegasnya lagi
BACA JUGA: Bupati: Acara “The Class Of 21 Great Party” Siswa SMAN 1 Tanjab Barat Sangat Memalukan
Sementara itu, Kepala Sekola SMAN 1 Tanjab Barat Kadiman ST dikonfirmasi serambijambi.id melalui pesan singkat WhatsApp mengatakan bahwa dirinya akan memastikan dulu kebenarannya.
“Saya pastikan dulu ya mas. Saya juga sudah mengutus beberapa guru untuk ke Polres Tanjab Barat guna untuk mengecek kebenarannya,” jawabnya
Dilanjutkan Kadiman, bahwa dirinya tidak kenal satu persatu wajah siswa-siswinya. Jadi dirinya mengutus beberapa guru untuk mengecek dan mendampingi ke Polres.
Kadiman juga mengaku bahwa acara “The Class Of 21 Great Party” yang digelar itu tanpa sepengetahuan pihak Sekolah,” tandasnya (SJ)