Hadapi Hari Raya Idul Adha, Dinas Peternakan dan Perikanan Sarolangun Siapkan Tenaga Medis

0

Hadapi Hari Raya Idul Adha, Dinas Peternakan dan Perikanan Sarolangun Siapkan Tenaga Medis

SERAMBIJAMBI.ID, SAROLANGUN – Menghadapi Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada hari Minggu (11/08/219) nanti, Dinas Peternakan dan Perikanan Sarolangun siapkan tenaga medis yang akan bertugas melakukan pengecekan terhadap hewan qurban. Disnakkan Sarolangun menugaskan sebanyak 7 orang Dokter Hewan.

Hewan qurban yang akan dipotong pada saat Hari Raya Idul Adha nanti harus bebas dari segala penyakit yang bisa membahayakan manusia dan juga ternak lainnya. Sebab daging kurban yang akan dipotong tersebut akan dibagikan dan dikonsumsi oleh masyarakat.

Kepala Dinas Perternakan dan Perikanan (Disnakan) Kabupaten Sarolangun Asnawi, mengatakan, bahwa saat ini pihaknya sudah mulai bergerak untuk melakukan pengecekan kesehatan hewan kurban yang terdiri dari tim medis seperti dokter hewan.

“Saat ini kami sudah menugaskan 7 orang dokter hewan yang bertugas untuk melakukan pengecekan terhadap hewan qurban. Tim sudah kita sebar, mulai dari Kabupaten hingga ke pelosok”, ungkapnya.

BACA JUGA :

Semuanya akan kita cek mulai dari pedagang dan penangkar yang memiliki banyak stok ternak,” Asnawi menambahkan.

Asnawi juga menjelaskan bahwa, ternak yang akan dilakukan pengecekan diantaranya kerbau, sapi, kambing dan domba.

Untuk penyakit yang dimiliki hewan kurban, biasanya ternak kecil seperti kambing banyak ditemukan seperti penyakit kulit, mulut, dan kutu. Sedangkan untuk ternak besar seperti sapi penyakit yang ditemukan biasanya penyakit menular dan cacat tubuh.

“Sampai hari ini, Disnakan Sarolangun belum menemui kasus penyakit ternak baru maupun informasi ada penyakit baru,” jelasnya.

Diakhir kesempatan, Asnawi selaku Kadis Peternakan dan Perikanan Sarolangun memastikan bahwa stok hewan qurban yang dimiliki saat ini cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Sebanyak 800 hewan qurban telah disiapkan melalui petani dan pedagang yang ada di Sarolangun.

“Saat ini stok hewan qurban sebanyak 800 ekor, dan masih bisa bertambah lagi. Stoknya didapat dari pedagang dan penangkar. Ada kerbau, sapi, kambing dan juga biri-biri, yang sudah kita cek akan kita berikan tanda”, pungkasnya. (Rdh)

Comments
Loading...